Disbudpar Kota Cirebon Terapkan Work From Destination, Ini Tujuannya

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

Disbudpar Kota Cirebon Terapkan Work From Destination, Ini Tujuannya

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Kepala Disbudpar Kota Cirebon Agus Sukmanjaya (kanan) ketika|waktu mengunjungi Keraton Kacirebonan, Jawa Barat, Rabu (17/4/2024). (ANTARA/Fathnur Rohman)

DIREDELALA.COM - CIREBON - Dinas Kebudayaan dan Parirekreasi (Disbudpar) Kota Cirebon, Jawa Barat, menerapkan kebijakan work from destination (WFD) alias berkantor di destinasi rekreasi. Ini adalah strategi melesatkan kunjungan turis pada 2024.

Kepala Disbudpar Kota Cirebon Agus Sukmanjaya bilang bahwasanya mulai Kamis (25/4), pihaknya akan berkantor di dua destinasi, ialah Keraton Kacirebonan dan Kampung Arab Panjunan.

“Setiap hari Kamis, kami berkantor di Kacirebonan. Kemudian pada hari Jumat di Panjunan,” kata Agus ketika|waktu dikonfirmasi di Cirebon, Rabu (17/4).

Dia menjelaskan penerapan WFD tidak hanya bermaksud menggembirakan ketertarikan rekreasiwan, tetapi juga mempercepat pembentukan kampung rekreasi di Kota Cirebon.

Sebab, kata dia, Keraton Kacirebonan dan Kampung Arab Panjunan sudah diproyeksikan menjadi kampung rekreasi dimana progresnya tetap melangkah sampai saat ini.

Dengan diterapkannya WFD, Disbudpar bisa membuat pertemuan dengan otoritas mengenai dari pihak swasta maupun pemerintah sembari mengenalkan karakter sampai kelebihan dari dua destinasi itu.

“Tujuannya agar ketika kami mengundang stakeholder, branda bisa memandang situasinya dan mengakomodasi agar percepatan dan pembentukan kampung rekreasi terealisasi,” ujarnya.

Dia menyebut dua kampung rekreasi itu sebenarnya cukup representatif dan bisa dikunjungi rekreasiwan.

Disbudpar Kota Cirebon, Jawa Barat, menerapkan kebijakan work from destination (WFD) alias berkantor di destinasi rekreasi. Ini tujuannya.

Silakan baca konten menggembirakan lainnya dari JPNN.com di Google News