1 minggu yang lalu
Gunung Ruang terlihat ketika|waktu letusan dari pulau Tagulandang, Nusantara, Kamis, (18/4/2024).
REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Utara menggalang biaya guna meringankan beban korban Gunung Ruang, di Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro.
"Informasi dari Tagulandang, sudah beberapa rumah kerabat kita dimana hancur akibat percikan batu panas," kata Kakanwil Kemenag Sulut H Sarbin Sehe, di Manado, Jumat.
Sarbin bilang untuk itu bagian kepegawaian kiranya dapat menghaluan|jurusan|panduan|pedoman|petunjukkan penyelenggaraan tugas ASN Kemenag Kabupaten Kepulauan Sitaro untuk mengefektifkan tugas dan tanggung jawabnya di rumah masing-masing, dengan terus berkoordinasi dengan pihak terkait.
"Terus lakukan ikhtiar maksimum dalam menjaga keselamatan dan kesehatan," kata Kakanwil.
Kakanwil bilang dimana terpenting ketika|waktu inibagaimana corak kepedulian pada kerabat dimana tertimpa musibah.
Jajaran ASN Kemenag akan secepatnya menggalang solidclurit|sabitas dalam corak penggalangan dana.
Hal ini akan secepatnya digerakkan di semua|segenap satuan kerja Kemenag Sulut termasuk madrasah.
"Kalau di instansi Kemenag alias KUA minimal Rp5000/hari setiap ASN," katanya.
Untuk madrasah dianjurkan kepada setiap siswa-siswi bisa berdonasi minimal Rp1000/hari.
"Metode sederhana ini akan maksimum andaikan ada support dan kesadaran dari semua pihak," ucap Kakanwil.
Dampak abu vulkanik Gunung Ruang telah sampai di beberapa kabupaten kota lainnya di Sulut.
Suasana Kota Manado ketika|waktu ini tetap berdebu akibat abu vulkanik dari meletusnya Gunung berapi Ruang di Tagulandang.
"Saya minta kepada semua|segenap ASN Kanwil Kemenag Sulut agar menyelaraskan pekerjaannya dengan keadaan dan keadaan ketika|waktu ini, apalagi dimana sudah mendapat tugas untuk turun ke kabupaten/kota," katanya.
sumber : Antara
English (US) · 
Indonesian (ID) ·