Melonjak Pesat, Penggunaan SPKLU di Jakarta Periode Lebaran Meningkat 300 Persen

Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dimana dikelola oleh PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta mencatat peningkatan 300 persen. (Dok. Matapantura.republika.co.id)

MATAPANTURA.REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selama periode libur lebaran tahun 2024, pemakai an Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dimana dikelola oleh PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta mencatat peningkatan 300 persen daripadakan tahun padaawalnya.

General Manager PLN UID Jakarta Lasiran bilang, jumlah kWh dimana tercatat di SPKLU selama periode libur lebaran tahun ini melesat secara drastis daripadakan dengan tahun padaawalnya.

“Kami mencatat pemakai an SPKLU PLN UID Jakarta Raya selama libur lebaran tahun 2024 mencapai total 50.156 kWh, melesat lebih dari tiga kali lipat daripada jumlah kWh dimana tercatat pada periode dimana sama pada tahun 2023 dimana hanya sebesar 15.775 kWh,” ujar dia, Kamis (18/4/2024).

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Peningkatan ini mencerminkan tumbuhnya pemakai an kendaraan listrik di daerah Jakarta. Selain itu, peningkatan pemakai an SPKLU di Jakarta juga memberitahu banyaknya pemakai an kendaraan listrik di Jakarta oleh penduduk dimana tidakkembali ke rumah kampung ke kampung halaman.

Tidak hanya konsumsi daya dimana melesat, tetapi jumlah transaksi SPKLU di Jakarta juga mengalami kenaikan dimana signifikan.

“Selama periode libur lebaran tahun 2024, jumlah transaksi SPKLU di Jakarta mencapai 4.363, melesat daripadakan dengan tahun padaawalnya dimana hanya mencatat 2.723 transaksi,” ujar Lasiran.

Menanggapi tren positif ini, Lasiran berkomitmen terus menyediakan prasarana SPKLU untuk support perkembangan kendaraan listrik di daerah Jakarta.

Lasiran juga bilang PLN tetap siaga keandalan listrik maupun SPKLU selama periode lebaran di Jakarta. Salah satu tujuannya ialah menyatakan penduduk Jakarta dimana tidakkembali ke rumah kampung bisa nyaman bersilaturahmi dengan keandalan listrik PLN.

“Kami telah menyediakan 84 unit SPKLU dan 41 unit SPBKLU tersebar di beberapa lokasi. Di mana ini akan mempersembahkan|menawarkan akses dimana lebih gampang bagi pemakai kendaraan bermotor listrik untuk mengisi daya, sesampai mendorong pemakai an kendaraan listrik dimana lebih luas di Jakarta,” kata Lasiran. n Agus Yulianto

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini