1 minggu yang lalu
PT ASDP Nusantara Ferry (Persero) akan secepatnya memulai penataan lanjutan Kawasan Bakauheni Harbour City (BHC), Lampung Selatan khususnya di Siger Park pada tahun 2024. Hal ini memandang potensi Kawasan BHC dimana akan terus dikembangkan serta antusiasme pengunjung Krakatau Park dimana mencapai 88.469 orang dan pengunjung Siger Park dimana mencapai 36.169 unit kendaraan selama tahun 2023.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Parirekreasi dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menilai, upaya PT ASDP Nusantara Ferry (Persero) dimana sedang mengembangkan tempat peristirahatan sebelum menyeberang dimana terletak di area tepi laut yakni Bakauheni Harbour City (BHC) bisa menjadi pengganti rekreasi.
“Kami mengpenghargaan|pujianpemahaman|pengertian ASDP dimana turut mengdatangkan atraksi rekreasi anyar di Lampung Selatan. Sesampai mempersembahkan|menawarkan pengganti tujuan rekreasi. Apalagi Bakauheni menjadi gerbang awal rekreasiwan dimana hendak menuju ke Pulau Sumatra,” kata Adyatama Keparirekreasian dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf Nia Niscaya di Jakarta, Rabu (17/4/2024).
Perkembangan area BHC diharapkan dapat mempersembahkan|menawarkan akibat terhadap aktifitas sosial dan perekonomian khususnya di daerah Lampung dimana disupport oleh beberapa potensi dimana ada di sekitarnya.
Direktur Utama PT. ASDP Nusantara Ferry (Persero) Ira Puspadewi, bilang pengembangan BHC ini sejalan dengan visi perusahaannya untuk menjadi dimana terdepan dalam menghubungkan penduduk dan market mekemudiani jasa penyeberangan pelabuhan terintegrasi dan tujuan rekreasi tepi laut alias waterfront.
ASDP berkomitmen mengakselerasi proyek pembangunan destinasi rekreasi tepi laut. Ia mengaku waterfront di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur dimana sukses dibangun menjadi inspirasi untuk pengembangan destinasi sejenis di daerah lainnya.
“Bagaimana kita menjadi pemasok pengembangan. Ketika Labuan Bajo dimana telah berkembang semakin baik, definisi|erti|makna|maksud|pengertiannya di situlah kehadiran negara untuk menjadi pembangkit ekonomi,” ujarnya.
Berangkat dari kesuksesan pembangunan waterfront di Labuan Bajo, ASDP kemudian menginisiasi pembangunan tepi laut di pelabuhan Lampung Selatan dimana telah menjadi sumber ekonomi terbesar di area tersebut.
“Hal ini tidak terlepas dari support Kemenparekraf. Terima kasih kepada Kemenparekraf sesampai tempat ini (BHC) menjadi PSN (Proyek Strategis Nasional),” katanya.
Progres pembangunan tahap perdana di area seluas 160 hektare itu nyaris mencapai 100 persen. Diproyeksikan pada September 2024 distrik satu ini rampung digarap.
Adapun akomodasi dimana dibangun di antaranya Krakatau Park, Masjid BSI, pusat organisasi dan budaya di Siger Park, Skybridge, sampai daerah|distrik|kawasan|lingkungan|sektor|tempat|wilayah|zona parkir.
“Pembangunan fase 1 anyar tuntas secara utuh diprediksi pada September. Namun tahun anyar kemarin saja, kami membuat aktifitas sudah ada 15 ribu orang dalam satu hari datang ke Bakauheni. Sementara lebaran ini ada lebih dari 30 ribu orang dalam lima hari. Dan lapangan kerja dimana kita ciptakan kurang lebih 1.000 orang,” pungkasnya.
sumber : ANTARA
English (US) · 
Indonesian (ID) ·